Pemasangan SMT dengan Solder Uap, Simak Komponennya

Ketika melakukan pemasangan SMT dengan solder uap, kamu harus tahu setiap komponennya sehingga bagian bisa terpasang dengan baik. Selain itu, tahu bagaimana cara kerja dan penggunaan Stasiun Solder uap dengan baik akan bermanfaat.

Rakitan PCB elektronik modern biasanya menggunakan komponen SMT (Surface mount soldering) dalam pengerjaanya. Meskipun dimungkinkan untuk menyolder beberapa bagian SMT dengan besi solder tradisional, tetapi hasilnya akan kurang berkualitas.

Tidak mungkin untuk semua komponen dapat mengalami terminasi di bagian bawah bagian tersebut. Bagian dengan kabel yang sangat kecil dan jaraknya sangat dekat juga sulit untuk disolder menggunakan besi solder biasa.

Teknik penyolderan uap panas akan membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat. Selain itu, teknik tersebut juga akan menghasilkan sambungan solder semakin kuat, dan mampu membantu menghilangkan jembatan solder pada kabel.

Teknik Dasar Pemasangan SMT dengan Solder Uap

Untuk bisa melakukan penyolderan barang elektronik yang punya bagian sangat kecil dengan baik, tentu diperlukan metode khusus, ini perlu latihan keras tentunya. Pada teknik dasar, kamu harus mampu untuk menerapkan uap panas dalam jumlah yang pas.

Artinya volumenya harus cukup ke komponen dan PCB untuk menghasilkan sambungan solder. Suhu dan kecepatan udara panas yang dibutuhkan juga akan tergantung pada massa termal bahan dan jenis soldernya.

Suhu harus disesuaikan untuk memastikan solder meleleh tanpa merusak komponen atau papan sirkuit, dan volume aliran udara harus setinggi mungkin tanpa mengganggu bagian SMT yang posisinya berdekatan.

Dengan menggunakan nozzle berukuran dan bentuk yang sesuai, mampu meminimalkan efek negatif bagian terdekat selama pemasangan SMT dengan solder uap. Ada berbagai macam nozel untuk dipilih, agar dapat berfungsi dengan maksimal.

Bantalan solder pada papan sirkuit juga harus memiliki cukup banyak solder yang sudah meleleh dan mengeras sebelum komponen ditempatkan. Fluks tambahan jika diperlukan bisa diberikan untuk menghasilkan sambungan solder sesuai keinginan.

Tujuannya agar itu dapat menahan bagian di tempatnya saat udara panas dialirkan. Fluks pasta biasanya bisa digunakan karena lebih mudah dikontrol dan membantu permukaan yang lengket, serta mencegah pergerakan komponen tidak penting selama pengerjaan.

Cara Mendapatkan Sambungan Solder Berkualitas

Kamu dapat menggunakan fluks pasta merek apa saja dalam pemasangan SMT dengan solder uap, tetapi pastikan bahwa itu sesuai ukuran jarum suntik. Supaya jarum saat pengeluarannya lebih memungkinkan penempatan fluks secara tepat dalam jumlah terkontrol.

Selanjutnya setelah komponen ditempatkan tepat pada bantalan solder, maka tongkat stasiun solder uap akan ditempatkan langsung di atas bagian. Dengan begini, udara panas akan diterapkan sampai solder pada bantalan PCB kemudian meleleh.

Lelehan yang terjadi akan membantu menempelkannya pada kabel komponen. Panas dan waktu yang berlebihan harus dihindari karena ini akan merusak komponen dan PCB. Sebaliknya jika panas dan waktu tidak cukup, akan membuat sambungan solder masih dingin.

Perhaikan tiga variabel ini, yakni suhu, kecepatan udara, dan waktu untuk memperoleh sambungan ideal. Kamu harus melakukan penyesuaian untuk menghasilkan hasil yang diinginkan dan tidak merusak hasilnya.

Sambungan solder berkualitas adalah kombinasi dari teknik yang tepat serta peralatan dan bahan juga harus tepat. Jika dilakukan dengan teknik benar, maka bagian alat elektronik dapat bertahan cukup lama.

Tetapi harus diingat bahwa teknik ini adalah proses belajar yang dioptimalkan melalui pengalaman. Kamu perlu banyak menyolder dan berlatih untuk menemukan kombinasi semua faktor secara pas.

Kamu akan menghasilkan sambungan solder lebih kuat, dan menghemat waktu sambil meminimalkan potensi kerusakan pada komponen serta papan sirkuit jika mengerjakan pemasangan SMT dengan solder uap secara tepat.

 

 

 

By

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *