Ketahui Cara Memperbaiki Fuel Pump Mobil Mandiri

Fuel pump merupakan pompa bahan bakar yang berfungsi sebagai penyalur bensin ke injektor. Komponen ini menstabilkan tekanan bahan bakar. Jika rusak, kinerja mesin mobil akan terganggu. Biasanya mobil jadi susah dinyalakan, indikator check engine di dashboard nyala, atau suara pompa melemah. Cari tahu cara memperbaiki fuel pump mobil di sini:

1. Periksa Relay Fuel Pump

Relay fuel pump atau saklar elektronik pompa bahan bakar berfungsi untuk mengalirkan arus listrik agar pompa bekerja. Mulailah cara memperbaiki fuel pump mobil yang pertama dengan memeriksa bagian ini. Berikut langkah-langkahnya:

  • Pertama-tama, lepas relay dari soket.
  • Periksa tahanan pada terminal 3 dan 5. Semestinya hasil standar dari pemeriksaan ini 10 kilo Ohm. Jika di bawahnya maka, fungsi relay pump terganggu dan kerusakan ada di relay pump.
  • Periksa kembali tahanan pada terminal 3 dan 5 dengan menambahkan satu daya di terminal 1 & 2. Hasil ideal pemeriksaan ini di bawah 1 Ohm.
  • Jika pemeriksaan mobil tidak memenuhi kedua hasil standar, bawa mobil ke gerai servis terdekat untuk mengganti relay fuel pump.

2. Cek Wiring Harness Fuel Pump

Bagian Wiring Harness adalah bagian dari rangkaian kelistrikan yang membuat fuel pump bekerja. Lakukan cara ini usai melakukan cara pengecekkan di atas. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

  • Buka bagian Wiring Harness. Letaknya berbeda-beda di setiap tipe dan merk mobil, Pastikan pembaca mengetahui letak Wiring pada tipe mobil yang dimiliki
  • Periksa hubungan terminal FC1 (E10-22/konektor ECM) dengan Relay F/P yakni terminal 1 relay pump. Pastikan hasil lebih rendah atau sampai dengan 1 Ohm.
  • Lanjutkan dengan memeriksa hubungan terminal FC1 (E10-22.konektor ECM) dengan massa badan mobil. Pastikan hasil paling sedikit 10 kilo Ohm atau lebih.
  • Lalu, periksa hubungan terminal relay 5 dengan pompa bahan bakar pada terminal 3. Pastikan hasil kurang dari 1 Ohm.
  • Berikutnya, periksa hubungan terminal 3 pompa dengan massa badan mobil. Pastikan hasil pemeriksaan 10 kilo Ohm atau lebih.
  • Terakhir, periksa hubungan terminal 4 dengan massa badan mobil. Pastikan hasil tidak lebih dari 1 Ohm.

3. Periksa Tahanan Fuel Pump

Tahanan fuel pump yang terlalu besar dapat membuat pompa berjalan terlalu lambat. Ini akan mengakibatkan sensor bahan bakar kurang atau supply yang diberikan untuk bahan bakar terlambat. Kotoran atau korosi mungkin mempengaruhi kerusakan ini. Lanjutkan ke cara terakhir ini, berikut langkah-langkahnya:

  • Lepaskan terminal fuel pump atau terminal 3.
  • Ukur tahanan pada terminal 3 & 4.
  • Hasil pengukuran standar ialah 0,2 sampai 0,3 Ohm dengan temperature 20 derajat celcius. Jika hasil pengukuran tidak sesuai, maka bawa mobil ke gerai servis untuk mengganti motor pompa.

Demikian informasi cara memperbaiki fuel pump mobil. Jika pembaca tidak mengetahui letak komponen bagian kelistrikan di atas, sebaiknya pembaca membawa mobil ke gerai servis. Ketahui informasi selengkapnya di Mobilku. Semoga informasi di atas bermanfaat, sekian.

By